Namun seks juga rentan menjadi sarana penularan penyakit, termasuk HIV/AIDS yang berbahaya. Menggunakan kondom menjadi salah satu pencegah penularan penyakit berbahaya, juga ampuh untuk mencegah kehamilan.
Sebelum menerapkan perilaku seks sehat dengan kondom, simak beberapa mitos seputar kondom.
1.Kondom mengurangi kenikmatan saat bercinta
Mitos! Kondom terbuat dari bahan yang tipis dan elastis, sehingga tidak mengganggu proses hubungan intim. Selain itu, kondom juga dilapisi cairan lubrikan yang membantu kelancaran penetrasi, sehingga tidak menimbulkan rasa sakit saat Mr.Happy mulai menembus Miss V.
2.Kondom menimbulkan rasa sakit
Mitos! Hampir semua kondom dilapisi lubrikan berbahan dasar air atau silikon, sehingga mampu mengurangi rasa sakit yang timbul saat bercinta. Tapi ada pula beberapa orang yang merasakan perih saat memakai kondom. Kondisi ini cukup jarang dan biasanya hanya dialami orang-orang dengan kulit sensitif. Jika kulit terasa perih dan memerah, segera konsultasikan ke dokter untuk menghentikan rasa sakit dan memilih jenis kondom seperti apa yang cocok bagi Anda.
3.Pasangan yang sudah menikah tidak perlu lagi pakai kondom
Mitos! Virus-virus berbahaya tidak hanya menular melalui hubungan intim, tapi juga dapat ditemukan di tempat-tempat umum, seperti kolam renang, toilet umum, bahkan alat transportasi. Pastikan pasangan terbebas dari penyakit berbahaya agar hubungan seksual pun tetap berlangsung dengan sehat.
4.Kondom lebih baik digunakan bersamaan dengan pelumas tambahan
Mitos! Kondom sudah dilapisi lubrikan, sehingga Anda tak perlu lagi menambahkan produk-produk pelumas, seperti lotion, krim, atau lubrikan lain. Tambahan pelumas dapat menyebabkan rasa gatal, perih, reaksi alergi, bahkan dapat merusak material kondom.
5.Semua kondom ada lubangnya, virus HIV lebih mudah masuk
Mitos! Setiap kondom diproduksi dengan penuh pengawasan dan harus melewati quality control untuk memastikan tidak ada lubang, karena dapat menurunkan kualitas merek kondom tersebut.
dari berbagai sumber
No Response to "Mitos Seputar Kondom"
Posting Komentar